Sunday, 28 Dec 2025

Bro Rivai Bahas Pemberdayaan Persatuan Insinyur Indonesia: Keanggotaan, Sertifikasi, Digitalisasi, dan Sinergitas Adalah Kunci

2 minutes reading
22 Nov 2024

Calon Wakil Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) nomor urut 5, Laksda TNI Dr. Ir. Abdul Rivai Ras, M.M., M.S., M.Si., IPU yang akrab disapa Bro Rivai, menyampaikan visi dan misinya melalui meeting zoom bersama perwakilan Cabang dan Wilayah PII wilayah Sumatera, Kamis (21/11) mulai pukul 19.00 malam.

Dipandu oleh moderator yang juga Ketua Tim Sosialisasi Bro Rivai , Ir. Feriko Sitepu, ST., M.P.W.K., IPM., ASEAN Eng., APEC Eng , Bro Rivai memaparkan , dalam upaya memperkuat peran dan kontribusi Persatuan Insinyur Indonesia (PII) di era digital, setidaknya ada empat pilar utama pemberdayaan itu antara lain : keanggotaan, sertifikasi, digitalisasi, dan sinergitas, yang dianggap sebagai elemen kunci untuk menghadapi tantangan global.

Berikut penjelasan Bro Rivai dihadapan audiens diskusi online:

Keanggotaan: Memperluas Jangkauan dan Inklusi

Bro Rivai menekankan pentingnya memperluas keanggotaan PII agar dapat mencakup insinyur dari berbagai latar belakang dan generasi. “PII harus menjadi rumah besar bagi semua insinyur di Indonesia, termasuk mereka yang berada di pelosok daerah,” ujar Bro Rivai. Menurutnya, organisasi ini perlu membuka pintu lebih lebar bagi insinyur muda dengan menyediakan program-program yang relevan dan menarik.

Sertifikasi: Meningkatkan Standar Kompetensi

Dalam aspek sertifikasi, Bro Rivai menggarisbawahi bahwa sertifikasi insinyur harus terus ditingkatkan untuk memenuhi standar global. Sertifikasi bukan hanya formalitas, tetapi juga cara untuk memastikan bahwa insinyur Indonesia memiliki kompetensi dan daya saing internasional. Ia juga mendorong adanya kerja sama dengan institusi pendidikan dan industri untuk menyelaraskan kebutuhan pasar.

Digitalisasi: Transformasi Organisasi di Era 4.0

Di era Revolusi Industri 4.0, digitalisasi menjadi kebutuhan mendesak. Bro Rivai mengusulkan agar PII mengadopsi teknologi digital, baik dalam pengelolaan organisasi maupun layanan kepada anggotanya. “Platform digital bisa menjadi alat untuk mendekatkan anggota, mempercepat proses sertifikasi, dan memfasilitasi pembelajaran jarak jauh,” jelasnya.

Sinergitas: Kolaborasi untuk Kemajuan

Bro Rivai menekankan pentingnya sinergitas antara PII, pemerintah, akademisi, dan sektor swasta. Menurutnya, kolaborasi ini akan mempercepat pencapaian tujuan organisasi sekaligus mendukung pembangunan nasional. Ia menyebutkan bahwa PII dapat menjadi jembatan antara kebutuhan industri dan pengembangan keilmuan.

“Saya berharap PII dapat menjadi organisasi yang lebih inklusif, modern, dan berdaya saing global. Insinyur Indonesia memiliki potensi besar untuk memimpin inovasi, dan PII harus menjadi motor penggeraknya,” tutupnya.

 

 

4o
1 Komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Handoko 1 year ago

Apakah sudah menjadi program untuk menyelesaikan SLI dan DII?

Reply